MODUL PEMBELAJARAN MENDALAM
DENGAN STRATEGI UNDERSTANDING BY DESIGN (UbD)
UNTUK SEKOLAH DASAR
Disusun untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka
Oleh:
Guru Sekolah Dasar
2025
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Berkat rahmat dan
karunia-Nya,
penulis dapat menyelesaikan Modul Pembelajaran Mendalam dengan Strategi
Understanding by Design (UbD)
untuk Sekolah Dasar. Modul ini disusun sebagai panduan bagi guru dalam
merancang, melaksanakan,
dan merefleksikan pembelajaran mendalam yang berorientasi pada kompetensi abad
21.
Melalui pendekatan UbD, guru diharapkan dapat memulai perencanaan dari tujuan
akhir,
menentukan bukti asesmen yang jelas, dan merancang pengalaman belajar yang
bermakna.
Dengan demikian, siswa tidak hanya menguasai materi, tetapi juga memiliki
pemahaman konseptual
yang mendalam serta mampu mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari.
Penulis berharap modul ini dapat memberikan manfaat dan
menjadi inspirasi bagi guru SD.
Tempat, 2025
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..................................................... i
DAFTAR ISI ........................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN .............................................. 1
BAB II KONSEP PEMBELAJARAN MENDALAM ........... 3
BAB III STRATEGI UNDERSTANDING BY DESIGN ....... 5
BAB IV PENERAPAN UbD DI SEKOLAH DASAR ........ 7
BAB V CONTOH RENCANA PEMBELAJARAN UbD ....... 8
BAB VI REFLEKSI GURU DAN SISWA .................... 9
BAB VII PENUTUP .................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA ................................................ 11
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kurikulum Merdeka menekankan pentingnya pembelajaran mendalam (deep learning)
yang berfokus pada pengembangan kompetensi, pemahaman konseptual, dan penerapan
dalam konteks nyata.
Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan strategi perancangan pembelajaran yang
sistematis dan terarah.
Salah satu strategi yang relevan adalah Understanding by Design (UbD) yang
dikembangkan oleh Wiggins & McTighe.
B. Tujuan Modul
1. Memberikan pemahaman mengenai konsep pembelajaran mendalam di sekolah
dasar.
2. Menjelaskan strategi perancangan pembelajaran dengan model UbD.
3. Memberikan contoh penerapan UbD dalam mata pelajaran di SD.
4. Menjadi panduan praktis bagi guru dalam merancang pembelajaran berbasis
UbD.
BAB II
KONSEP PEMBELAJARAN MENDALAM
A. Definisi
Pembelajaran mendalam adalah proses pembelajaran yang menekankan pada pemahaman
makna,
penguasaan konsep, keterampilan berpikir kritis, serta kemampuan menghubungkan
pengetahuan
dengan kehidupan nyata.
B. Karakteristik
1. Berpusat pada pemahaman, bukan hafalan semata.
2. Menghubungkan antar konsep lintas disiplin.
3. Memberi ruang eksplorasi, investigasi, dan refleksi.
4. Mendorong kolaborasi, komunikasi, dan kreativitas.
5. Mengembangkan keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS).
C. Relevansi dengan Kurikulum Merdeka
Pembelajaran mendalam selaras dengan semangat Kurikulum Merdeka yang menekankan
pengembangan
Profil Pelajar Pancasila, yaitu beriman dan bertakwa, bernalar kritis, kreatif,
gotong royong, mandiri, dan berkebinekaan global.
BAB III
STRATEGI UNDERSTANDING BY DESIGN (UbD)
A. Tahap 1: Desired Results (Hasil yang Diharapkan)
Guru menentukan tujuan akhir pembelajaran berdasarkan capaian pembelajaran
(CP),
kompetensi, dan pemahaman mendalam yang diharapkan dikuasai siswa.
B. Tahap 2: Assessment Evidence (Bukti Penilaian)
Guru merancang bukti nyata ketercapaian tujuan melalui asesmen formatif dan
sumatif,
baik berupa tes, proyek, presentasi, maupun portofolio.
C. Tahap 3: Learning Plan (Rencana Pembelajaran)
Guru menyusun rencana kegiatan belajar yang berorientasi pada pengalaman
belajar siswa,
diferensiasi, serta penggunaan media dan sumber belajar yang relevan.
BAB IV
PENERAPAN UbD DI SEKOLAH DASAR
Penerapan UbD di SD dapat dilakukan dengan menyesuaikan karakteristik peserta
didik.
Sebagai contoh, pada mata pelajaran IPAS dengan tema "Ekosistem",
guru dapat merancang UbD dengan:
- Desired Results: Siswa memahami hubungan antar makhluk hidup dan
lingkungannya.
- Assessment Evidence: Siswa membuat poster jaring-jaring makanan.
- Learning Plan: Diskusi kelompok, observasi lapangan, dan presentasi
hasil.
BAB V
CONTOH RENCANA PEMBELAJARAN UbD
Mata Pelajaran : IPAS
Kelas/Semester : V/Genap
Topik : Daur Air
1. Desired Results:
- Siswa memahami proses daur air dan
pentingnya bagi kehidupan.
2. Assessment Evidence:
- Laporan hasil eksperimen sederhana
tentang penguapan air.
- Poster daur air.
3. Learning Plan:
- Eksperimen penguapan dengan wadah
berisi air.
- Diskusi kelompok tentang dampak
pencemaran air.
- Pembuatan poster daur air.
BAB VI
REFLEKSI GURU DAN SISWA
Refleksi merupakan bagian penting dalam UbD.
Refleksi Guru:
- Apakah tujuan pembelajaran tercapai?
- Apakah strategi diferensiasi efektif?
- Apa yang perlu diperbaiki untuk pertemuan selanjutnya?
Refleksi Siswa:
- Hal baru apa yang saya pelajari?
- Apa yang masih sulit dipahami?
- Bagaimana pengetahuan ini bermanfaat dalam kehidupan saya?
BAB VII
PENUTUP
Modul ini memberikan gambaran tentang bagaimana strategi Understanding by Design
(UbD)
dapat diterapkan dalam pembelajaran mendalam di sekolah dasar.
Diharapkan guru dapat menggunakan pendekatan ini untuk menciptakan pengalaman
belajar
yang lebih bermakna, relevan, dan berorientasi pada pengembangan Profil Pelajar
Pancasila.
DAFTAR PUSTAKA
Wiggins, G., & McTighe, J. (2005). Understanding by Design. ASCD.
Kemendikbudristek. (2022). Panduan Implementasi Kurikulum Merdeka. Jakarta:
Kemendikbudristek.
Suprihatiningrum, J. (2016). Strategi Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz
Media.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar